10 Penting Dalam Menyusun Rencana Bisnis Home Industri
10 Penting Dalam Menyusun Rencana Bisnis Home Industri
- Ketahuilah siapa klien
Anda
Poin awal untuk berbagai rencana
bisnis harus disusun berdasarkan prespektif klien Anda. Apa yang menjadi tujuan
dari rencana bisnis? Apakah ini untuk melindungi pendanaan, atau untuk menyampaikan
rencana masa depan bagi perusahanaan? Penulis harus menyesuaikan rencana bagi
ketentuan-ketentuan spesifik dari klien. Para penanam modal akan mencari
penjelasan-penjelasan mengenai pengajuan investasi dan kerangka waktu dalam
mendapatkan uang mereka kembali.
- Kerjakan tugas Anda
Tanpa penelitian pasar, tidak akan ada
yang dapat menjalankan rencana bisnis Anda secara serius. Anda harus memastikan
bahwa rencana bisnis mencangkup acuan pada besarnya pasar, ini meramalkan
perkembangan dan bagaimana cara memperoleh akses ke pasar. Sebagai contoh,
sebuah rencana untuk café internet akan mempertimbangkan populasi sekitar,
jangkauan internet, ramalan tentang apakah ini akan menanjak atau menurun,
termasuk tinjauan dari lingkungan yang bersaing.
- Periksalah dengan teliti
masalah Anda
Suatu bagian yang utuh dalam mengerti
banyak lingkungan bisnis adalah suatu persaingan. Jadi, Anda perlu berpikir
mengenai bagaimana para pemegang jabatan bersaing dan apakah ada yang disebut
pengendali harga. Lalu Anda harus memasukkan dengan detail dari bagaiamana anda
dapat bersaing secara efektif dengan pemain-pemain yang ada.
4. Perhatian rincian
4. Perhatian rincian
Buatlah rencana yang sederhana, tetapi
memasukkan detail-detail yang cukup untuk memastikan pembaca telah mendapatkan
informasi untuk membuat keputusan yang dapat diinformasikan. Menerangkan bahwa
rencana dari penulis biasanya mempunyai sebuah aturan yang berarti untuk
menjalankan bisnis, rencana yang ada harus mencerminkan arti yang professional,
tidak ada kesalahan dalam mengeja, anggapan-anggapan yang realistik, proyeksi
yang dapat dipercaya dan isi yang akurat. Penulis harus menetapkan format dari
rencana bisnis. Jika diperlukan presentasi rencana bisnis, Anda harus membuat
back-up presentasi di PowerPoint.
- Kenapa harus
berinvestasi?
Jika Anda mencari investor di bisnis
Anda, hal ini penting untuk menjabarkan secara jelas kesempatan dalam
menanamkan modal. Mengapa para penanam modal lebih memilih untuk menanamkan
uangnya ke dalam bisnis Anda dibandingkan dengan menyimpan uang di sebuah akun
bank, saham, atau menginvestasikan di bisnis yang lain? Apakah Unique Selling
Proposition (USP) di dalam bisnis? Mengapa orang lain membelanjakan uangnya
untuk membeli dari Anda?
- Mencangkup seluruh
kawasan
Lakukan penelitan berdasarkan rencana
bisnis haruslah tepat. Awal mula yang baik adalah jaringan bisnis dan rencana
bisnis. Bagian yang harus dicakup melingkupi: hasil/layanan, pasar, persaingan,
tim manajemen, pemasaran, operasi dan keuangan. Anda juga akan membutuhkan bagan
warna yang sederhana dan tabel data untuk pengilustrasian beberapa kawasan.
7. Lakukan penghitungan
Angka-angka akan menjadi pokok
persoalan yang harus diteliti dengan cermat. Harga-harga harus didokumentasi
secara lengkap dan ramalan-ramalan penjualan harus konservatif dan realistis.
Ketika harga-harga lebih pasti dan dapat diprediksi, sebuah faktor yang genting
di dalam bisnis atau kegagalan dalam berbisnis akan menjadi tingkat utama dari
penjualan. Jika Anda tidak nyaman dengan pelajaran matematika, pilih seseorang
untuk membantu dalam mempersiapkan satu arus kas yang sederhana dan grafik
titik balik modal. Ini akan membantu pembaca mengerti berapa banyak penjualan
yang wajib Anda buat untuk menutupi harga Anda, dan juga berapa banyak
pembiayan yang wajib ditingkatkan, dan berapa banyak pemasukan yang harus
ditingkatkan secara sukses.
8. Ringkasan
Komponen yang paling penting yang
menjadi titik berat dalam suatu rencana adalah ringkasan pelaksanaan. Ini
adalah ringkasan dari seluruh rencana dan ini biasanya ditempatkan di awal. Hal
ini juga sangat bermanfaat bagi para penanam modal. Bagi penanam modal jika
mereka suka, mereka akan terus membacanya, jika mereka tidak suka, akan mereka
tinggalkan. Hal ini harus diselesaikan di akhir proses perencanaan bisnis dan
harus memiliki ‘faktor wow’ yang memikat mereka untuk membaca lebih jauh lagi.
Dengan ini, penulis juga harus mempersiapkan suatu ‘puncak lift’ sekilas
gambaran ikhtisar selama lima menit dari keuntungan dari produk-produk yang
baru.
9. Pendapat kedua
Sekali Anda telah menyelesaikan
rencana Anda, Anda harus mengulangnya secara terpisah. Pilih seseorang yang
dapat ditugaskan di suatu tempat yang dapat menawarkan aspek-aspek dalam
berbisnis. Jaringan bisnis setempat atau agen anda harus membantu ini. Tinjauan
ini harus tepat sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang ada bahwa hal ini bisa
ditempatkan ke dalam konsep yang harus ditinjau kembali.
10. Rumus akhir
Pada akhirnya, sebuah rencana harus
selalu dilihat sebagai sebuah dokumen hidup dan berisi tanggal-tanggal yang
spesifik, tenggat waktu, dan pertanggungjawaban. Ini harus secara terus-menerus
diperiksa dan diperbaharui, seperti yang digunakan di dalam diskusi ‘rencana
lawan hal yang sebenarnya’. Bisnis menitikberatkan pada bagaimana orang lain beraksi
dan terhitung di dalamnya. Suatu rencana bisnis yang berhasil akan membantu
untuk memastikan bahwa bisnis ini secara utuh tertuju kepada keharusan untuk
mencapai tujuan-tujuan perusahaan.
0 Response to "10 Penting Dalam Menyusun Rencana Bisnis Home Industri"
Post a Comment